Rokan Hilir, Kilas Balik – Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Riau, Nalladia Ayu Rokan, angkat bicara terkait isu yang menyebutkan dirinya jarang hadir di kantor dewan. Klarifikasi ini disampaikan menyusul adanya surat dari Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Riau, Imustiar, yang ditujukan kepada Ketua DPD Golkar Riau.
Nalladia menegaskan bahwa dirinya tetap menjalankan tugas sebagai anggota DPRD sekaligus Ketua Fraksi Golkar. Namun, ia mengakui tengah menghadapi tantangan untuk membagi waktu karena harus fokus mengurus anaknya yang masih kecil.
> “Alhamdulillah saya tetap bekerja dan berkoordinasi dengan teman-teman di fraksi maupun komisi. Namun memang sekarang saya juga harus membagi waktu dengan keluarga karena anak saya masih kecil dan butuh perhatian,” ujar Nalladia, Senin (29/9/2025).
Meski demikian, ia memastikan komunikasi dengan pimpinan DPRD maupun anggota fraksi tetap berjalan lancar dan tidak mengganggu kinerja lembaga.
> “InsyaAllah saya tetap profesional. Saya mohon doa dan dukungan agar bisa menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Nalladia juga berharap publik dapat memahami posisinya sebagai ibu muda yang berusaha menyeimbangkan peran keluarga dan tanggung jawab sebagai wakil rakyat.
Politisi muda Golkar berusia 22 tahun itu merupakan anggota DPRD Riau termuda periode 2024–2029. Ia berhasil meraih suara terbanyak di Daerah Pemilihan (Dapil) Riau 4 yang meliputi Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Dari dua kursi yang diraih Golkar di dapil tersebut, Nalladia menempati kursi pertama, mengungguli sejumlah politisi senior.
Putri sulung Mantan Bupati Rokan Hilir, Afrizal Sintong, ini mencatat sejarah sebagai wakil rakyat termuda dari total 65 anggota DPRD Riau hasil Pemilu 2024. Perempuan kelahiran Rokan Hilir, 30 Juli 2002, itu menjadi salah satu politisi muda dengan suara signifikan dan kini dipercaya memimpin Fraksi Golkar di DPRD Riau.
Editor : Redaksi